
BANJARNEGARA – Berbagai upaya percepatan penanganan respon penanggulangan Covid-19 terus dilakukan oleh Tim Siaga Bencana Berbasis Masyarakat (SIBAT) PMI Desa Lawen, Kecamatan Pandanarum. Salah satunya, dengan menggandeng penyuluh KB tingkat kecamatan dan kader Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) hingga tingkat dusun. Sinergi ini dilakukan dalam rangka optimalisasi peran serta pemahaman langsung kepada masyarakat.
Menurut Komandan Tim Sibat Desa Lawen, Kecamatan Pandanarum, Adhe Benny Araneta mengatakan, pelibatan tokoh dan lapisan masyarakat dari berbagai unsur sangat penting dalam meningkatkan pemahaman dan penguatan masyarakat terhadap respon penanganan Covid 19.
â€Kami berusaha masuk ke semua lapisan masyarakat tentunya dengan bersinergi dan melibatkan berbagai unsur seperti Puskesmas, bidan desa, PKK dan tokoh masyarakat lainnya agar seiring sejalan dalam ikhtiar mempercepat penanganan covid-19,†kata Ade, Senin (13/9/2021) di sekretariat SIBAT Pandanarum.
Menurutnya, dukungan pemerintah desa sebagai naungan Tim SIBAT mutlak diperlukan agar program yang sedang berjalan yang merupakan dukungan PMI Pusat dan KOICA dapat tuntas terlaksana dengan baik serta mendapatkan respon atau output dan dampak yang signifikan dalam berbagai sisi.
Sementara itu Kepala Desa Lawen, Suwarno, berharap dengan berbagai kegiatan dan inovasi yang dilakukan oleh Tim Sibat dalam Program Penguatan dan Percepatan Respon penanggulangan Covid 19 ini berdampak besar bagi masyarakat serta mampu diimplementasikan dalam kehidupan sehari hari.
“Memang membangun manusia tidaklah mudah, namun dengan semangat, kerja keras, kerja sama dan pengetahuan yang telah dimiliki oleh Tim SIBAT semua akan terasa mudah tentunya dengan melibatkan berbagai pihak,†ujarnya.
Pihaknya juga berharap Tim Sibat dapat dijadikan contoh atau panutan serta garda depan dalam upaya membangun desa dalam bidang sosial kemanusiaan terlebih dengan berbagai hasil dan karya yang selama ini telah ditorehkan diharapkan semakin menjadi pelecut semangat untuk mengukir karya yang lebih baik di masa depan menuju desa yang lestari, sehat dan berdaya saing dalam berbagai bidang. *(alw/mjp/kominfo).
